BegayePontianak.com, Pontianak- Perayaan Imlek tahun ini membawa keberkahan tersendiri untuk pedagang, khususnya pedagang bunga.
Salah satu bunga yang wajib ada saat perayaan Imlek adalah bungan Mei Hua, dan beberapa pedagang bunga memanfaatkan keadaan itu dengan stok yang lebih banyak daripada biasanya.
Beberapa pedagang bunga menjelaskan kepercayaan orang Tionghoa percaya bahwa bunga Mei Huaa adalah bunga yang ditanam oleh Dewi Kwan Im selama sebelum hari perayaan imlek.
Baca Juga: Tahukah Kamu Asal Usul Tatung Yang Menjadi Trademark Cap Go Meh Singkawang
Bunga Mei Hua seringkali dikira bunga sakura, padahal mereka berbeda tetapi masih satu jenis.
Kalau Mei Hua disebut dengan plum blossom, sakura disebut dengan cherry blossom.
Dijelaskan Abun, seorang pedagang bungai di Singkawang terungkapn, Setiap kali menyambut Imlek, Bunga Mei Hua warna-warni dan Tempelan Fu jadi incaran wajib para pembeli. Jadi, mereka bisa pasang bunga nya sendiri di pohonnya.
Dirinya mengaku menjadi pedagang bunga merupakan kerjaan sambilan mengisi waktu, hitung-hitung mereka bisa bangun kreatifitas dengan menghiasi pohon dengan bunga Mei Hua yang berwarna-warni.
Baca Juga: BMKG Hari Ini; Prakiran Cuaca Hari Ini, 26 Oktober 2022 Kota Singkawang, Berpotensi Hujan Ringan
Baca Juga: Ingin Membuat Alarm Menggunakan Suara Anda Sendiri, Ini Solusi Dari Google
Selain Bunga Mei Hua, pernak-pernik Imlek lainnya diminati hingga saat ini adalah Tempelan Fu, Angpao, Keranjang Hias Bawang Imlek, Lampu hias, Lampion dan gantungan bernuansa Imlek lainnya